Gencarkan Sertifikasi Internasional, ITPLN Bekali Tenaga Kependidikan dengan MOS

  • Comments: 0
  • Posted by: Humas

JAKARTA — Institut Teknologi PLN (ITPLN) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan kampus. Selama tiga hari, sejak 11 hingga 13 Juni 2025, sebanyak 60 tenaga kependidikan dari berbagai program studi dan unit kerja mengikuti Training & Uji Sertifikasi Internasional, Microsoft Office Specialist (MOS).

 

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya institusi dalam memperkuat kapasitas tenaga pendidik dan kependidikan di era Revolusi Industri 4.0 menuju 5.0.

Program pelatihan dan sertifikasi tersebut diselenggarakan di Laboratorium Information Technology Certification Center (ITCC), Fakultas Telematika Energi (FTEN) ITPLN, Jakarta.

 

Sertifikasi MOS sendiri merupakan lisensi resmi dari Microsoft Academy yang diakui secara global, dan menjadi salah satu syarat kompetensi digital yang kini semakin dibutuhkan di berbagai sektor, termasuk dunia pendidikan tinggi.

 

Kepala Information Technology Certification Center (ITCC) FTEN ITPLN, Hendra Jatnika, menjelaskan bahwa pelaksanaan sertifikasi ini bukan sekadar agenda rutin, melainkan strategi institusional untuk mendorong mutu layanan akademik maupun non-akademik.

“Kami ingin memastikan tenaga kependidikan di ITPLN tidak hanya kompeten secara administratif, tapi juga andal dalam penguasaan teknologi digital terkini,” ujarnya saat ditemui di lokasi uji sertifikasi, Jum’at, 13 Juni 2025.

 

Menurut Hendra, setidaknya ada tiga aplikasi utama Microsoft Office yang diujikan dalam program ini, yakni Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Ketiganya dipilih lantaran merupakan perangkat dasar yang paling banyak digunakan dalam aktivitas administrasi kampus serta pengelolaan data akademik.

 

“Sertifikat MOS ini bukan sekadar pelengkap, tapi bukti konkret kemampuan profesional digital yang bisa diukur secara objektif,” tambahnya.

 

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara bagian Sumber Daya Manusia (SDM), Training Center (TC), dan Laboratorium ITCC FTEN ITPLN. Selain sebagai langkah peningkatan kompetensi, program ini juga ditujukan untuk memperkuat nilai akreditasi institusi di mata lembaga penilai nasional maupun internasional.

 

Hendra menyebut, penguasaan teknologi digital menjadi salah satu indikator penting dalam akreditasi kampus berbasis teknologi.

Lebih jauh, kegiatan sertifikasi ini diharapkan mampu mendorong reputasi ITPLN sebagai institusi pendidikan tinggi berbasis energi dan telematika yang adaptif terhadap perkembangan global.

 

“Kami sadar, dunia kerja dan pendidikan saat ini menuntut penguasaan teknologi yang tidak bisa ditawar. Dengan sertifikasi ini, ITPLN membekali SDM-nya agar siap bersaing di era digital,” ucap Hendra.

 

Selain meningkatkan mutu layanan kampus, program sertifikasi ini juga menjadi bagian dari penyesuaian ITPLN terhadap tren global Revolusi Industri 4.0 hingga 5.0. Hendra optimistis, kegiatan serupa akan menjadi agenda rutin setiap tahun dan terbuka untuk mahasiswa serta tenaga kependidikan lainnya.

 

“Kami ingin menjadikan ITCC sebagai pusat sertifikasi teknologi digital kampus swasta yang kredibel di Indonesia,” katanya.

 

Dengan rampungnya program ini, diharapkan tenaga kependidikan ITPLN dapat memberikan layanan akademik yang lebih efektif, cepat, dan berbasis digital.

 

Tak hanya itu, keberadaan sertifikasi internasional di lingkungan kampus juga menjadi nilai tambah dalam membangun ekosistem pendidikan tinggi yang unggul dan adaptif terhadap kebutuhan zaman.***

Author: Humas