Intip Teknologi Energi Bersih Masa Depan, HIMSNER ITPLN Kunjungi PLTS dan PLTA Cirata

  • Comments: 0
  • Posted by: Humas

JAKARTA — Puluhan mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Teknik Sistem Energi (HIMSNER) Institut Teknologi PLN (ITPLN) melakukan kunjungan industri ke dua fasilitas pembangkit listrik di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, belum lama ini. Kunjungan itu menjadi momentum penting bagi mahasiswa untuk menyaksikan langsung implementasi energi terbarukan di lapangan.

 

Fasilitas yang dikunjungi adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Ground Mounted berkapasitas 1 megawatt (MW) dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Cirata dengan daya 1.008 MW yang dikelola PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan Cirata. Dua lokasi ini menjadi andalan dalam bauran energi bersih di Jawa Barat dan nasional.

 

Ketua HIMSNER ITPLN, Lora Jauza Shaabiah mengatakan kegiatan ini bertujuan memperluas wawasan mahasiswa tentang sistem ketenagalistrikan skala besar serta tantangan pengembangan energi terbarukan di Indonesia.

“Kami ingin mahasiswa tidak hanya paham teori di kelas, tetapi juga melihat langsung bagaimana sistem energi bersih dioperasikan dan tantangan apa saja yang dihadapi di lapangan,” ujar Lora saat saat berbincang, Selasa, 24 Juni 2025.

 

Rangkaian kegiatan dimulai dengan sambutan dari manajemen PLN Nusantara Power, dilanjutkan pemaparan materi teknis mengenai sistem operasi PLTS dan mekanisme kerja PLTA Cirata. Mahasiswa juga berkesempatan melakukan diskusi interaktif dengan para profesional di bidang ketenagalistrikan.

 

Selain mengikuti materi di ruang kelas, mahasiswa melakukan observasi langsung ke area operasional PLTS dan kawasan waduk Cirata tempat PLTA beroperasi.

 

Sementara itu, Kepala Departemen Pendidikan HIMSNER ITPLN, Naufan Izzan Ath Thariq menjelaskan, pesertanya sangat antusias menyaksikan bagaimana integrasi teknologi modern diterapkan dalam pengelolaan energi terbarukan yang kini menjadi fokus transisi energi nasional.

 

Melalui sesi tanya jawab bersama teknisi dan operator, mahasiswa menggali informasi seputar sistem kontrol, keandalan pasokan listrik, hingga potensi pengembangan kapasitas energi bersih ke depan.

 

“Banyak hal baru yang kami dapat, terutama soal tantangan operasional di lapangan yang tidak kami temui di bangku kuliah,” kata Naufan.

 

Menurutnya, kunjungan industri seperti ini penting untuk membangun kesiapan mahasiswa menghadapi era transisi energi. HIMSNER IT-PLN berharap kegiatan serupa dapat rutin dilakukan agar mahasiswa lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi di sektor energi.

 

“Energi bersih adalah masa depan. Mahasiswa harus siap menjadi agen perubahan dalam pengembangan energi berkelanjutan di Indonesia,” tegasnya.***

Author: Humas