Jakarta, ITPLN News (16/09/2023) – Institut Teknologi PLN resmi menutup kegiatan Pekan Penerimaan Mahasiswa Baru (KARISMA) tahun 2023. Penutupan Karisma ITPLN 2023 tersebut dilakukan oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan & Fasilitas, Ir. Ishvandono Yunaini A, M.M., dan dihadiri Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya Manusia & Keuangan, Kuswowo, S.E., M.M., M.Ak., serta dihadiri oleh seluruh panitia pelaksana.
Artinya sudah sepekan sebanyak 1.714 mahasiswa baru ITPLN mengikuti kegiatan KARISMA baik secara luring maupun daring. Mahasiswa baru tersebut diperkenalkan beragam organisasi-organisasi kemahasiswaan dan juga telah disampaikan visi ITPLN yakni Menjadi Perguruan Tinggi yang Berkelas Internasional, Modern, Mandiri dan Unggul di Bidang Energi dan Teknologi yang Berwawasan Lingkungan, serta salah satu misinya yakni Melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dalam bentuk pembinaan, pelatihan, konsultasi, dan pemberdayaan masyarakat, dan Berkontribusi bagi Negeri dalam menciptakan sumber daya manusia yang berakhlak dan berdaya saing tinggi.
Baca Juga : Puisi Dirut PLN untuk Mahasiswa Baru ITPLN
Ir. Isvandono menyampaikan bahwa sebagai kampus yang berkomitmen di bidang energi dan teknologi yang berwawasan lingkungan, harus dapat mencintai lingkungan dan menghemat penggunaan energi fosil dan beralih menggunakan energi terbarukan.
Salah satu cara untuk menghemat energi fosil yakni dengan tidak menggunakan kendaraan bermotor berbahan bakar minyak atau fosil. Melainkan bertransisi menggunakan kendaraan listrik maupun sepeda.
“Kita cintai lingkungan kita diantaranya dengan mengurangi polusi udara menggunakan kendaraan listrik ataupun sepeda,” ungkap Ir. Isvandono.
Kepada mahasiswa baru ITPLN 2023, Isvandono mengungkapkan ada himbauan Rektor agar mahasiswa yang tinggal kurang dari 10 Km dari kampus untuk menggunakan sepeda atau berjalan kaki. “Ini dimaksudkan untuk menjaga bumi kita dari adanya polusi udara yang dihasilkan dari kendaraan bermotor berbahan bakar fosil. Itulah kenapa kita mengkampanyekan untuk bersepeda,” terang Ir. Isvandono.
“Kita adalah Institut yang bergerak di bidang energi. Untuk itu kita juga harus melakukan penghematan terhadap energi ini dan tetap mengedepankan cinta lingkungan,” ucap Ir. Isvandono menekankan. **)