Asosiasi PROTEKSI dan Majalah E-TECHNO Resmi Diluncurkan

  • Comments: 0
  • Posted by: Humas

(Jakarta 1 Maret 2023) Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN Hartanto Wibowo mengatakan bahwa pembentukan Asosiasi Perkumpulan Pengelolaan Risiko Terintegrasi Energi Kelistrikan (PROTEKSI) merupakan hal yang positif. Hal itu disampaikan saat acara peluncuran asosiasi PROTEKSI dan juga peluncuran majalah E-TECHNO di Jakarta Rabu 1 Maret 2023. E-TECHNO yang diterbitkan oleh Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan (YPK) PLN adalah media resmi asosiasi PROTEKSI.

Acara dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian ESDM, BPKP, komunitas asuransi, perusahaan manajemen resikl, PLN, sub holding dan anak usaha PLN, YPK PLN beserta anak usaha, akademisi dari Institut Teknologi PLN dan lainnya serta media massa. Pada kesempatan tersebut juga diadakan seminar dengan tema Opportunities and Risk pada Transformasi Usaha Ketenagalistrikan Menghadapi Perubahan Kesadaran Menuju Industri yang Ramah Lingkungan.

Hartanto berharap asosiasi PROTEKSI bisa menjadi rujukan bagi persoalan manajemen risiko dalam perusahaan bisnis kelistrikan di Indonesia. “Kami harapkan wadah ini dapat menjadi tempat untuk berbagi ide mengatasi masalah yang dihadapi sektor kelistrikan,” katanya. Asosiasi dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) terkait dengan isu manajemen risiko di dalam industri kelistrikan di tanah air. Apalagi asosiasi juga telah memiliki badan usaha lembaga profesi di bidang manajemen resikl yang dapat melakukan asesment kompetensi SDM manajemen resiko.

Momentum transisi energi belakangan ini membutuhkan investasi serta transformasi bisnis yang agresif di sistem kelistrikan nasional. “Kita harap asosiasi ini dapat meningkatkan tata kelola manajemen risiko dalam tata organisasi pengambilan keputusan,” kata dia. “Begitu pula dengan majalah E-TECHNO yang menjadi media resmi asosiasi PROTEKSI diharapkan terus memberikan warna bagi pengelolaan manajemen resiko di sektor ketenagalistrikan” kata Hartanto.

Majalah E-TECHNO merupakan majalah baru yang terbit sejak Januari 2023 dan mengusung topik 3E yaitu energy? Electricity dan environment beserta teknologi yang menyertainya.
Pada kesempatan itu Sekretaris Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Ida Nuryatin Finahari mendorong pengembang pembangkit listrik untuk mulai mengoptimalkan investasi pada peningkatan program bahan bakar pendamping batu bara atau co-firing di PLTU. Menurutnya peluang pengembangan co-firing relatif dapat dilakukan pengembang untuk beralih pada energi yang lebih bersih.

Di sisi lain, kata Ida, investasi yang minimalis pada program itu dinilai aman untuk menjaga besaran biaya pokok penyediaan (BPP) listrik yang mesti ditanggung pengembang. Dengan demikian, tarif listrik yang diserahkan kepada konsumen relatif terjangkau di tengah komitmen transisi energi saat ini. **)

Author: Humas